Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Lestari
Lestarikan Upacara Adat Panggih Temanten Agar Tak Tergerus Modernisas
Harum Energy2025-01-21 08:56:38【Lestari】4rakyat jam tangan
Perkenalantrisula 88 slotMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Mantrijeron-Setelah beberapa waktu lalu Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Kebudayaan (Disbud) K scatter 78
Mantrijeron-Setelah beberapa waktu lalu Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Yogyakarta menggelar workshop upacara adat panggih temanten paes ageng gaya yogyakarta,scatter 78 kini Disbud menggelar praktiknya.
Kepala Disbud Kota Yogyakarta, Yetti Martanti mengatakan kegiatan upacara adat panggih temanten ini secara umum bertujuan untuk memberikan gambaran dan pemahaman yang lebih detail terkait tata cara pelaksanaan upacara adat panggih temanten.
"Maka dari itu upacara ini juga digelar dengan instrumen yang lengkap sesuai dengan kaidahnya," jelasnya di Hotel Alana, Kamis (23/2/2023).
Selain itu, lanjutnya, kegiatan ini juga diharapkan dapat melestarikan nilai-nilai luhur dalam upacara adat panggih temanten agar tidak tergeser oleh budaya modernisasi. "Semakin banyak pengaruh budaya luar yang dikhawatirkan dapat menggerus kearifan budaya lokal adiluhung," tambahnya.
Yetti mengungkapkan upacara pernikahan dalam adat Jawa terbilang memiliki tata cara yang cukup kompleks. Terdapat prosesi panjang yang sebenarnya memiliki tujuan yang luhur dalam setiap upacaranya dan telah dilakukan secara turun-temurun dari generasi ke generasi.
"Upacara panggih temanten adalah upacara ‘pertemuan’ antara pengantin putra dengan pengantin putri," ujarnya.
Upacara ini, tambahnya, merupakan upacara puncak dalam perkawinan adat masyarakat Jawa dan menjadi upacara terpenting karena mempelai ditetapkan secara sah menjadi suami isteri.
Dalam prosesnya, pengantin putra dan putri duduk bersanding dan disaksikan oleh keluarga kedua belah pihak dan para tamu undangan. "Hal ini menjadi tanda publik akan status sah dan resmi perkawinan mereka. Setiap tahapan memiliki nilai atau makna terkait dengan nilai-nilai perkawinan adat Jawa," ujarnya.
Sementara itu Sekda Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya sangat menyambut baik acara tersebut, menurutnya pembinaan masyarakat dalam penghayatan kepercayaan beserta nilai-nilai adat dan tradisi merupakan suatu upaya yang konkret dalam memajukan kebudayaan.
"Di Kota Yogyakarta, warisan budaya masih terasa sangat kental, terlihat dari aktivitas masyarakat serta praktek nilai-nilai budaya dan seni dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam penyelenggaraan upacara pernikahan," bebernya.
Untuk itu tradisi luhur dalam acara pernikahan ini dinilai penting untuk digalakkan kembali lantaran keberadaannya mulai jarang ditemui di masyarakat
Aman menjelaskan Kota Yogyakarta sebagai pusat kebudayaan jawa mempunyai peran besar dalam memajukan nilai-nilai adat dan tradisi kebudayaan. "Tidak dapat dipungkiri, warisan budaya Kota Yogyakarta ini menjadi daya tarik yang besar bagi masyarakat luar Kota," ujarnya.
Pihaknya berharap dengan adanya gelaran tersebut selain dapat melestarikan budaya juga dapat meningkatkan geliat pariwisata di Kota Yogyakarta. (Han)
Besar!(1)
Artikel sebelumnya: Pengurus PBVSI 2020-2024 Dikukuhkan
Artikel selanjutnya: Simphony Kerontjong Moeda Hipnotis Ribuan Penonton
Berita terkait
- Tertib Lingkungan Kampung Tegalmulyo Manfaatkan Sampah Organik untuk Ternak Magot
- Tebar benih lele cendol, entaskan kemiskinan
- Wawali: Membangun Infrastruktur Yang Mampu Meningkatkan Kesejahteraan UMKM
- Sekda Kota Yogya Pimpin Upacara “Perpisahanâ€
- Jadi Kotib Sholad Idul Fitri 1440 H di Balaikota Walikota Jogja Ajak Umat Pererat Tali Silaturahmi
- Wakil Walikota Yogya Hadiri Pameran Ngabuburit Masjid Kuno Nusantara
- Walikota Dorong Bank Jogja Ikuti Tren Perkembangan Teknologi
- Kembangkan Komitmen Intelektual, Pemerintah Kota Yogyakarta Raih Penghargaan
- Membanggakan, PKK Kelurahan Pringgokusuman Raih Pakarti Madya 2019
- Beringharjo Jadi Pasar Bebas Uang Lusuh
Berita hangat
Rekomendasi berita
PPKM di Yogya Turunkan Kasus Covid-19
Kenalkan Yogyakarta Melalui Tour De Ambarukmo
Merti Kampung Bangunrejo Dimeriahkan Sederet Kesenian
Wawali Lepas Kirab Budaya Unduh-Unduh
Antisipasi Tumpukan Sampah Tahun Baru, DLH Siagakan 100 Petugas Kebersihan
Taman Pintar Luncurkan Zona Pengelolaan Sampah
Menhub Akan Revitalisasi Terminal Giwangan
Wawali Lepas Kirab Budaya Unduh-Unduh