Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > IKN
Kundur Gonso dan Udik-udik Tandai Berakhirnya Pasar Malam Sekaten
Harum Energy2024-11-05 02:45:31【IKN】4rakyat jam tangan
Perkenalansgp pools 6dMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Prosesi Kundur Gongso dilaksanakan di Pogung Masjid Gedhe Kauman, Sabtu (9/11). Kegiatan ini merupak link alternatif 7 meter
Prosesi Kundur Gongso dilaksanakan di Pogung Masjid Gedhe Kauman,link alternatif 7 meter Sabtu (9/11). Kegiatan ini merupakan kembalinya Gamelan Pusaka setelah dimainkan selama satu minggu jelang Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 Hijriah.
Selain digelarnya Kundur Gongso, Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X, Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Pakualaman X dan Wakil Walikota Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi, bersama-sama menyebar uang logam, ini merupakan tradisi yang disebut Udik-udik.
Dalam tradisi ini semua mengenakan pakaian adat jawa, Sultan menyebar uang logam di dua sisi yakni di sisi utara Kanjeng Kyai Guntur Madu dan sebelah selatan adalah Kanjeng Kyai Naga Wilaga.
Warga berbondong-bondong dan berdesakan untuk bisa mendapatkan uang yang di sebar oleh Sultan antara Rp 500- Rp 1000. Walaupun berdesak-desakan, warga tetap mencoba maju mendekati Sultan yang sedang menebarkan uang logam tersebut.
Prosesi Udik-udik ini diyakini warga, jika mendapatkan uang logam tersebut yang disebarkan oleh Raja Keraton Yogyakarta nantinya akan membawa berkah untuk diri sendiri maupun untuk keluarga.
Kapten Prajurit Kundur Gongso, Romo Projo Swasono mengatakan setelah tradisi Udik-udik dan pengajian Maulid Nabi SAW selesai, kemudian dilanjutkan dengan Ritual Kundur Gongso. Kundur Gongso merupakan kembalinya gamelan pusaka Keraton.
“Rangkaian ini setiap tahun berjalan dibunyikan pada tanggal 5 dibulan Maulud, yang diawali dari Keraton di Bangsal Ponconeti, setelah itu pada jam 11 malam di bawa ke Masjid Gedhe Kauman yang akan diletakkan disebelah selatan dan utara" katanya.
Romo Projo Swasono mengatakan, Kundur Gongso dimulai pukul 21.00 WIB, kegiatan ini ditujukan untuk memperingati hari lahirnya Nabi muhammad SAW.
“ Acara ini untuk memeriahkan memperingati hari lahir kanjeng Nabi Muhammad SAW pada 12 maulud, yang dimana tahun ini tidak bersamaan dengan 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriah,” ungkap Romo.
Tambahnya, nanti keesokan harinya pada Minggu (10/11) akan dilaksanakan Upacara Grebeg Maulud sebagai puncak hari perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. “Upacara ini diikuti oleh 10 Bregodo Prajurit, serta Gunungan yang di arak dan diberikan ke tiga tempat yakni Masjid Gedhe, Puro Pakualaman dan Kepatihan,” katanya.
Romo Projoswasana menambahan, harapannya semua warga di Kota Yogyakarta dan sekitarnya melestarikan budaya yang ada di Kota Yogyakarta agar berjalan sampai akhir jaman.
“Harapannya sebagai Prajurit dan juga Abdi Dalem Ngayogyakarta Hadiningrat, marilah budaya Adiluhungini supaya dilestarikan di uri-uri sehingga berjalan sampai akhir jaman,” tambahnya. (Hes)
Besar!(1)
Artikel sebelumnya: Syawalan dan Pamitan Jamaah Calon Haji Kota Yogya
Artikel selanjutnya: Percepat Pemulihan Ekonomi di Kota Yogyakarta Melalui Ekonomi Kreatif
Berita terkait
- Perketat Pembatasan Mobilitas di Kota Yogya
- Layanan Pembaharuan KTP El Secara Cepat di Drive Thru
- Pemkot Yogya Libatkan Kelompok Gandeng Gendong untuk Menyediakan Kebutuhan Permakanan Penyintas Covid-19
- Bukti Kepedulian Terhadap Kelestarian Sungai, Warga Gendeng Gelar Merti Kali
- Wawali Hadiri Pengundian Hadiah BPRS Mitra Harmoni
- Gowes Bersama dan Penyerahan Bantuan Korban Banjir Warga Pingit
- Vaksinasi Massal PCNU Targetkan 1000 Jamaah
- Pemkot Yogya Segera Tuntaskan Vaksinasi Covid-19
- Sehat dapat Hadiah, 1000 Peserta Ikuti Funbike dan Undian Berhadiah Tabungan Sutera Bank BPD DIY
- Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, Pemkot Gelar Rakor dengan Rumah Sakit
Berita hangat
Rekomendasi berita
Walikota Resmikan Tetenger Kampung Mangkuyudan
BPBD Yogya Ingatkan Warga Waspadai Cuaca Ekstrem
Masjid Baiturrahman Jadi Pilot Project MRA di Kota Yogyakarta
Sari Husada Bantu Atasi Balita Stunting di Kota Yogya
Semarak Pawai Ta’aruf Keluarga Besar Muhammadiyah Kotagede, Diikuti 2500 Peserta
Pemkot Yogya Pastikan Keamanan Pangan Menjelang Lebaran
Kesiapan Pembelajaran Tatap Muka di Yogya Dinilai Cukup Baik
PKL Malioboro Patuhi Kebijakan PTKM