Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Tekno

Walikota : Komitmen meja makan - 1821

Harum Energy2024-12-09 00:02:22【Tekno】3rakyat jam tangan

Perkenalanklasemen bri liga 1 2023 2024Menyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,MInggu pagi, 7 Juli 2019 Warga Kampung Gedong Kuning, Kelurahan Rejowinangun, Kotagede menggelar Dek slot88dewa

MInggu pagi,slot88dewa 7 Juli 2019 Warga Kampung Gedong Kuning, Kelurahan Rejowinangun, Kotagede menggelar Deklarasi Kampung Panca Tertib. Deklarasi yang difasilitasi Satpol-PP Kota Yogyakarta, diawali dengan senam bersama dilanjutkan dengan Paduan Suara ibu-ibu RW, deklarasi dan penandatangan komitmen kampung Panca Tertib yang  dilanjut dengan Tari, pementasan wayang kulit dengan menampilkan Dalang Cilik, Pengundian doorprise. Antusiame ratusan warga yang tumpah ruah di fasilitas umum Segororejo RT 15, RW 5 Rejowinangun, terlebih ketika Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti meminta anak-anak untuk berdiri mendampingi walikota dalam memberikan sambutan, bergegas puluhan anak tampil ke depan. Dalam sambutanya Walikota menyampaikan, bahwa anak adalah asset bangsa dimasa depan, besuk pada saat 100 tahun Kemerdekaan Indonesia, anak-anak inilah yang akan tampil di depan menggantikan kita, oleh karena itu hendaknya pendidikan, pola asuh dan perhatian orang tua lebih dicurahkan, agar anak dapat tumbuh kembang dalam kasih sayang orang tuanya. Tema Peringatan Hari Keluarga Nasional 2019 adalah kembali ke meja makan, hal ini dapat  dimaknai saatnya kita untuk kembali meningkatkan kualitas hubungan dalam keluarga melalui makan bersama. Melalui makan bersama kita rajut komunikasi dengan anak-anak, apa kegiatan dan kesulitan anak-anak bisa kita obrolkan untuk diselesaikan bersama. Selain itu kita juga berkomitmen 1821 dimana mulai pukul 18 – 21 kita hentikan pemakaian gudget, agar  satu sama lain dalam keluarga  bisa saling menyapa, saling bercerita, saling berbagi satu dengan yang lainnya. Harapan kami melalui Komitmen meja makan dan 1821 akan membangun komunikasi, sinergi, harmoni keluarga yang mampu melahirkan anak yang tangguh, mandiri, percaya diri, cinta kampung dan lingkungan serta berujung pada peningkatan kualitas ketahanan keluarga.

Terkait dengan Deklarasi Kampung Panca Tertib Walikota berharap agar kegiatan tidak berhenti pada Deklarasi namun bagaimana kegiatan membangun budaya tertib melalui Kampung Panca Tertib dapat terus dibangun dan dikembangkan dalam semua lini kehidupan sehari-hari. Pemerintah Kota Yogyakarta memberikan dukungan fasilitasi dan mengapresiasi serta berterima kasih atas partisiapsi aktif warga Kampung Gedong Kuning dalam memnbangun budaya tertib di lingkungannya. 

Dalam kesempatan tersebut Ketua Kampung Panca Tertib Gedong Kuning, Ucok Darmoko, bertutur bahwa warga kampong Gedong Kuning yang terdiri dari RW 1 – 5, Kelurahan  Rejowinangun berkomitmen untuk tertib  Daerah Milik Jalan melalui penataan parkir dan pelepasan hak atas tanah yang digunakan untuk jalan umum, tertib administarsi kependudukan berupa Surat Keterangan Tinggal Sementara dan Kartu Identitas Anak, tertib lingkungan dan sosial berupa budaya tidak membuang sampah di sungai dan bebas dari penyakit masyarakat. Kami mengusung semangat Gedong Kuning Hebat. Kata hebat berasal dari kata : Harmonis, Elok, Berakhlaq - Bertaqwa, Aman dan Tertib. Semetara Camat Kotagede, Rajwan Taufik dalam sambutannya, menyampaikan bahwa Kecamatan telah memfasilitasi Kampung Gedong Kuning melalui dana Kelurahan untuk membangun non fisik berupa budi daya lele cendol, kampong sayur dan buah, serta Gerakan Masyarakat dalam mengantisipasi Demam Berdarah melalui lavender dan Jumantik

 

 

Besar!(91)