Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Tekno
Pemkot Tambah Lima Armada Baru Si Thole
Harum Energy2024-12-08 23:27:32【Tekno】4rakyat jam tangan
Perkenalanmerdeka 777 slot loginMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Yogyakarta menjadi daerah yang menarik dikunjungi wisatawan. Kementerian Pariwisata sudah menetapkan jadwal psg main
Yogyakarta menjadi daerah yang menarik dikunjungi wisatawan. Kementerian Pariwisata sudah menetapkan Yogyakarta sebagai 10 besar destinasi pariwisata nasional.
Menyikapi hal tersebut Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta meresponsnya dengan memberikan layanan terbaik bagi wisatawan. Salah satunya memberikan layanan maksimal bagi para wisatawan seperti menambah jumlah shuttle mini bus Si Thole.
Kini Jumlah shuttle yang identik dengan warna hijau tersebut bertambah dengan adanya hibah dari Pemkot Yogya dan diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan wisatawan.
Shutle bus yang mampu menampung duabelas penumpang tersebut akan digunakan untuk membawa wisatawan keliling dalam beteng (jeron beteng) dan sekitar Keraton Yogyakarta.
Mobil berjenis jadwal psg mainminibus ini bisa ditemukan di beberapa halte khusus seperti Parkir Ngabean, Keraton, Taman Sari, Taman pintar, taman parkir Senopati, dan Titik nol kilometer di daerah Malioboro.
“Penumpang dapat mengakses shuttle wisata tersebut dari Taman Parkir Ngabean dan ada tiga halte pemberhentian yaitu, di Keraton, Taman Sari, dan Taman Parkir Senopati atau di depan Gedung Bank Indonesia” ungkapnya.
Ketua Koperasi Forum Komunikasi Komunitas Alun-Alun Utara (FKKAU), Fuad Andreago mengungkapkan rasa syukurnya atas bertambahnya armada Si Thole.
"Stakeholder seharusnya bisa duduk satu meja, satukan visi untuk kemajuan wisata Yogya, shuttle Si Thole hanya sebagai salah satu altetnatif kendaraan wisata selain andong, becak," katanya usai peresmian armada baru tersebut di Lapangan Kridosono, Minggu pagi (30/6/2019).
Ia mencritakan jika Koperasi FKKAU secara mandiri mengoperasionalkan Si Thole atau layanan shuttle wisata Jeron Beteng Keraton Yogyakarta sejak 2014 dengan memanfaatkan kendaraan minibus.
Pada awal operasional, koperasi tersebut menjalankan 20 minibus, namun jumlahnya berkurang menjadi 11 armada.
"kelima Si Thole yang diberikan oleh Pemkot Yogya ini akan menunjang 11 armada yang sudah dimiliki sebelumnya" katanya.
Fuad mengatakan, armada yang tidak terlalu banyak tersebut menyebabkan layanan kepada wisatawan sedikit terhambat karena banyak wisatawan yang harus mengantre kendaraan.
“Sekarang, ada tambahan lima armada baru dengan tampilan yang juga menarik. Mobilnya unik. Harapannya, wisata di Jeron Beteng Keraton Yogyakarta semakin ‘gayeng’, meriah,” katanya
Sementara, lanjutnya, untuk armada yang lama tetap dijalankan. “Armada yang lama kondisinya cukup bagus karena kami juga melakukan perawatan secara rutin,” Ungkapnya.
Meskipun memperoleh tambahan armada baru dengan tampilan yang unik, namun Fuad menegaskan tidak ada kenaikan tarif Si Thole yaitu tetap Rp5.000 per penumpang.
"Ada dua jenis tarif yang dikenakan. Pertama, untuk sekali jalan atau tujuan dibanderol tarif Rp 5.000. Ke dua, tarif Rp 10.000 untuk melintasi tiga titik pemberhentian. Untuk operasionalnya mulai pukul 08.00 sampai 22.00 WIB" ujarnya.
Saat ditanya jumlah wisatawan yang menggunakan shuttle tersebut, Ia mengungkapkan jika rata-rata penumpang yang memanfaatkan shuttle wisata Jeron Beteng mencapai 2.000 orang per hari.
“Jumlah tersebut merupakan rata-rata dalam satu tahun. Harapannya, shuttle ini tidak hanya melayani wisata Jeron Beteng saja tetapi bisa masuk ke Malioboro dari Taman Parkir Abu Bakar Ali. Kami sudah mengajukan usulan itu,” ujarnya.
Sebagai salah satu pilihan bagi wisatawan, Si Thole diharapkan dapat mengambil peran dalam kemajuan industri wisata di Yogyakarta.
Sementara itu, Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengatakan armada tersebut berasal dari hibah Pemerintah DIY yang kemudian oleh Pemerintah Kota Yogyakarta dihibahkan ke Koperasi FKKAU untuk mendukung layanan Si Thole.
“Harapannya, shuttle wisata tersebut bisa memberikan pelayanan terbaik ke wisatawan dan mendukung perkembangan pariwisata Yogyakarta, apalagi armada yang baru ini kapasitasnya pun cukup banyak sehingga dapat memberikan pelayanan ke wisatawan semakin baik.,” katanya.
Sedangkan untuk usulan rute baru, Walikota menyebut akan melakukan kajian dan mempertimbangkannya bersama pihak terkait.
"Kendaraan ini menjadi angkutan yang bersahabat bagi wisatawan karena Si Thole ini juga merupakan bagian dari pendukung pariwisata di Yogyakarta,” kata Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti. (Han)
Besar!(713)
Artikel sebelumnya: KTB Kemetiran Kidul Gelar Simulasi Gempa Bumi
Artikel selanjutnya: Wakil Walikota Yogyakarta Hadiri Rapat Koordinasi Dengan Gugus Tugas Covid 19 Nasional
Berita terkait
- Pengurus PaSKI Yogya Resmi Dilantik
- Kota Jogja Kirimkan 377 Atlet pada POPDA DIY Tahun 2023
- Pemkot Yogya Bakal Revitalisasi Pasar Sentul Usung Arsitektur Indis
- Antisipasi Tumpukan Sampah Tahun Baru, DLH Siagakan 100 Petugas Kebersihan
- Manfaatkan Kader GISA untuk Tertib Adminduk Warga Yogya
- SAKIP Pemkot Yogya Jadi Acuan Pemkab Padang Pariaman Tingkatkan Akuntabilitas dan Kinerja
- Manfaatkan Bahan Alam, Produk Palem Craft Tembus Pasar Ekspor
- Satuan Pendidikan di Kota Yogya Ikrarkan Netralitas dalam Pemilu 2024
- Masjid Soko Tunggal Unik dan Sarat Filosofi di Tamansari
- The LoksTop 2 Promosikan UMKM Oleh-oleh Yogya Berkualitas
Berita hangat
Rekomendasi berita
Kontingen GSI SMP Kota Yogyakarta berhasil Menyabet Predikat 30 Besar Pemain Terbaik dalam Ajang Gala Siswa Indonesia Tingkat Nasional
Musrenbang Anak Libatkan Disabilitas Dukung Pembangunan Kota Yogya
Pemkot Yogya Salurkan Rp 69 Juta untuk Bantuan Kebakaran
Pemkot Yogya Dorong Pembangunan Data Statistik Berbasis Wilayah
Walikota Lantik Sisruwadi Sebagai Asisten Kesra, Lucy Irawati Kepala Disdukcapil
Pemkot Yogya Bakal Wajibkan Pemilahan Sampah
Kota Yogya dan Republik Ceko Tingkatkan Kerja Sama Pariwisata
Gerakan Mbah Dirjo Kelola Sampah Organik Dari Rumah Tangga