Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Bola
Kelola Sampah Rumah Tangga Menuju Zero Sampah di Kota Yogya
Harum Energy2025-03-28 20:44:19【Bola】9rakyat jam tangan
Perkenalanlink alternatif 7 meterMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif, Pemerintah Kota Yogyakarta berupaya untuk menekan angka pembuangan sampah rumah tangga melalui pen scatter 78
Pemerintah Kota Yogyakarta berupaya untuk menekan angka pembuangan sampah rumah tangga melalui pengelolaan sampah berbasis scatter 78keluarga. Di mana setiap sampah rumah tangga yang organik maupun non organik dipilah dan diolah menjadi barang yang bisa dimanfaatkan lagi. Sedangkan sampah rumah tangga yang sudah tidak bisa diolah maka akan dikelola kelurahan hingga mendekati nol residu sampah (zero sampah).
Sampah organik dari sisa sayur, nasi, buah bisa diolah menjadi pupuk kompos, pupuk cair dan ecoenzym sedangkan sampah non organik bisa didaur ulang menjadi barang yang bermanfaat ekonomis. Hal itu disampaikan Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi dalam penyerahan gerobak sampah untuk RW 12 pada Selasa (1/2) di Balai RW 12 Bumijo, Jetis.
Ketua RW 12 Bambang Saptono menuturkan potensi yang dimiliki warganya dari mulai UMKM yang bergerak di bidang olahan pangan seperti roti, jajanan pasar hingga catering, dan bebrapa UMKM kerajinan seperti ras rajut dan tas batik.
“Saat ini kami berkeinginan untuk mengelola sampah agar menjadi barang yang bisa dimanfaatkan melalui kegiatan bank sampah,” kata Bambang.
Selanjutnya disampaikan Bambang bahwa potensi yang dimiliki warga RW 12 bisa dikembangkan menjadi destinasi wisata yang menguatkan Kawasan Tugu.
Menanggapi hal itu Wakil Walikota Yogyakarta menyampaikan bahwa Pemkot mendukung upaya warga dalam membangun lingkungan yang asri, nyaman dan layak huni melalui penataan lingkungan dan pengelolaan sampah.
“Lingkungan asri dan potensi UMKM yang ada bila dikolaborasikan bisa menjadi kekuatan baru dalam mewujudkan Bumijo sebagai destinasi wisata maupun penyangga kawasan Tugu, Malioboro dan Kraton,” papar Heroe.
Untuk mencapai itu diperlukan orang yang ‘gila kerja’ yang fokus pada upaya pengembangan tersebut, dari mulai menata lingkungan, mengembangkan brand lokal hingga memasarkan produk tersebut.
“PT Kereta Api Indonesia melalui Daerah Operasional 6 pernah menyampaikan bahwa Stasiun Tugu ke depannya akan menghadap utara dan bila itu terjadi maka kampung Bumijo merupakan halaman depannya. Oleh karena itu, harus direncanakan mulai sekarang apa yang harus disiapkan dalam sebuah master plan kampung,” ungkap Heroe.
Seusai dialog Wakil Walikota Heroe Poerwadi menyerahkan gerobak sampah pada Ketua RW 12 Bumijo dengan didampingi Kepala DLH, Mantri Pamong Praja Jetis dan Lurah Bumijo. Sebelumnya juga diadakan dialog warga dengan Wakil Walikota Yogyakarta terkait dengan upaya warga untuk menciptakan lingkungan yang asri dan nyaman. (ant)
Besar!(524)
Artikel sebelumnya: 7 Kecamatan Pemenang Adipura Award Terima Kendaraan Roda Tiga
Artikel selanjutnya: Sewindu Merti Kampung Gambiran, Guyub Rukun Nguri-uri budaya
Berita terkait
- Cantelan Sayur Ringankan Warga Bausasran
- Pemkot Peringati Hari Lahir Pancasila, Satukan Perbedaan dalam Keberagaman
- Peserta PKP BPK RI Pelajari Inovasi Pemkot Yogya
- Inspeksi Sistem Proteksi Kebakaran Gedung Pastikan Sarana Berfungsi
- Ketua Tp PKK Kota Yogya, Ketua Bayangkara dan Persit Kunjungi Kampanye Gemar Makan Ikan di Bendung Lepen
- Pemprov Jatim Juara Invitasi Tenis Nasional Seman Widjojo Cup
- 270 Atlet Kota Yogya Ikuti Puslatkot, Targetkan Juara Umum PORDA
- Merti Kampung Karangwaru Eratkan Kebersamaan Warga
- Buka Puasa Di Panti Wreda, Sekda Beri Motivasi Kepada Penghuni Panti
- Pemkot Yogya Bakal Bangun 4 Ruang Terbuka Hijau Publik Baru
Berita hangat
Rekomendasi berita
Pemkot Yogya Layani Vaksinasi Booster Kedua Warga Umum
Kementerian PAN RB Tunjuk Kota Yogya Sebagai Lokus Penanggulangan Kemiskinan
Warga Hingga Wisatawan Antusias Ikuti Open House Gubernur DIY
TMMD Sengkuyung Tahap II Ditutup, Bantu Percepatan Pembangunan
Hadapi Musim Hujan, BPBD Yogya Pastikan EWS Berfungsi
Mengenalkan Seni Budaya Sejak Dini Bangun Kecintaan dan Kepercayaan Diri
Syawalan Pemkot Yogya Jadi Penyemangat Tingkatkan Pelayanan ke Masyarakat
Dinkes Dorong Kesadaran Tes HIV/AIDS untuk Orang Berisiko