Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Tren
PPDB Akuntabel Wujudkan Pendidikan Berkualitas
Harum Energy2024-12-09 00:11:02【Tren】4rakyat jam tangan
Perkenalankeluaran 5d toto macau hari iniMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Umbulharjo – Pemerintah Kota Yogyakarta berkomitmen untuk menjalankan proses seleksi dan penerimaan gocek88 login
Umbulharjo – Pemerintah Kota Yogyakarta berkomitmen untuk menjalankan proses seleksi dan penerimaan peserta didik baru dengan transparan,gocek88 login akuntabel, inklusif dan non diskriminatif untuk menciptakan pendidikan yang berkualitas.
Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta Budi Santosa Asrori, dalam FGD Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Akuntabel pada Senin (5/8/2024) di Edotel Kenari. Pihaknya menyampaikan kegiatan tersebut menjadi sarana evaluasi dalam menampung masukan dari berbagai pihak, sehingga PPDB di tahun depan dapat berjalan lebih baik lagi.
“Pemkot bersama dengan stakeholder berkomitmen melaksanakan kebijakan PPDB yang sudah ditetapkan oleh pemerintah pusat, secara proporsional, berkeadilan dan tidak diskriminatif bagi semua pihak. Seperti halnya terkait pelaksanaan PPDB melalui beberapa jalur, seperti Zonasi, Afirmasi, Perpindahan Orangtua dan Kemaslahatan Guru, Prestasi serta Pemenuhan Daya Tampung,” katanya.
Secara khusus untuk jalur afirmasi, lanjut Budi, yaitu Kartu Menuju Sejahtera (KMS) 11 persen dan disabilitas 5 persen ada PPDB tahun ajaran 2024/2025 ini. Di mana Pemkot juga memberikan jaminan pendidikan daerah (JPD) bagi peserta didik yang tidak lolos PPDB SMP Negeri jalur afirmasi disabilitas.
“Tujuannya memberikan aksesibilitas yang layak bagi peserta didik disabilitas, sehingga dapat melanjutkan pendidikan di sekolah umum yang inklusi. Di mana anak-anak dengan berbagai keberagaman harus dididik bersama dalam kelas yang sama di sekolah yang sama,” ujarnya.
Sementara itu Widyaiswara dari Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) DIY, Harli Trisdiono mengatakan, semua proses PPDB pada dasarnya harus dilakukan secara objektif, transparan dan akuntabel serta melibatkan berbagai pihak untuk memberikan kesempatan yang adil bagi setiap peserta didik.
“Dengan penyelenggaraan proses PPDB yang akuntabel maka intervensi pemerataan akses dan kualitas pendidikan dapat lebih optimal, kemudian deteksi dini pada anak putus sekolah sehingga dapat terwujud wajib belajar 12 tahun, tidak ada diskriminasi dan ketidakadilan terhadap akses serta layanan pendidikan, juga mengoptimalkan keterlibatan dan partisipasi orang tua dalam proses pembelajaran,” terangnya. (Jul)
Besar!(289)
Artikel sebelumnya: Verifikasi WKSBM Pitulung Sesarengan di Kelurahan Suryatmajan
Artikel selanjutnya: Omzet Belum Pulih, Sekda Minta Pedagang Teras Malioboro Tak Patah Semangat
Berita terkait
- Maksimalkan Sinergi 5K Untuk Percepatan Pembangunan di Kota Yogyakarta
- Pelatihan Desain Grafis Ajak Pemuda Lebih Kreatif
- Wawali Hadiri Semarak Milad 56 SD Muhammadiyah Pakel
- Resmikan Balai RW 05, Wawali Berharap Dapat Menambah Kekompakan Warga
- Bazaar HUT KORPRI Harga Lebih Murah dari Pasaran
- Kwarcab Kota Yogya Peringati Hari Bapak Pramuka Indonesia 2022
- Wawali Ajak Generasi Muda Jaga Persatuan Negara dan Bangsa
- DPP Kota Yogya Ajak Warga Perhatikan Kualitas Pangan Asal Hewan
- Aleksa Hadirkan Informasi Tentang Yogyakarta
- Warga Gedongkiwo Manfaatkan Sumur Resapan Untuk Cadangan Air Bersih
Berita hangat
Rekomendasi berita
Sentra IKM Kota Yogya Jadi Jujugan Seluruh Nusantara
Pemkot Yogya Gelar Sosialisasi Penagihan Pajak Daerah
Meneladani Sosok Menteri Pengajaran Pertama di Museum Dewantara Kirti Griya
Musrenbang Kemantren Wirobrajan Fokuskan Pada Pemberdayaan Masyarakat
Kelola Sampah Rumah Tangga Menuju Zero Sampah di Kota Yogya
Lomba Vlog Demokrasi untuk Pelajar Kota Yogya
Dua Kali Berturut-turut, Kota Yogya Raih KLA Kategori Utama
Cegah Penularan TBC dengan Mobile Xray