Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Bola
UMKM didorong Miliki Izin P-IRT
Harum Energy2024-10-06 02:33:56【Bola】0rakyat jam tangan
Perkenalanjoker678Menyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kesehatan terus mendorong Usaha Mikro Kecil Menengah khusus arti mimpi dikejar babi menurut primbon jawa
Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kesehatan terus mendorong Usaha Mikro Kecil Menengah khususnya yang bergerak di bidang kuliner untuk memiliki Izin Pangan Industri Rumah Tangga (P-IRT).
Langkah tersebut dilakukan salah satunya dengan menggelar penyuluhan keamanan pangan Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT). Para pelaku juga disosialisasikan prosedur mengurus P-IRT oleh Dinas Kesehatan.
Wakil Waliota Yogyakarta Heroe Poerwadi pun mengapresiasi langkah tersebut,arti mimpi dikejar babi menurut primbon jawa Ia menilai Yogyakarta memiliki potensi pasar kuliner yang cukup besar. Dengan kondisi itu, Ia meminta para pelkau UMKM untuk bisa mengambil keuntungan.\
“Industri kuliner atau makanan telah menjadi salah satu pilar penyumbang PDRB Kota Yogyakarta. Berbagai kuliner baik yang tradisonal maupun modern ada dan tersaji di Kota Yogyakarta,” ucap Heroe Poerwadi dalam Pelatiahan Sertifikat Industri Rumah tangga Pangan di RS Pratama Yogyakarta, Rabu (24/4/2109).
Sebagai Kota tujuan wisata dengan ragam kuliner maka, menurutnya, pelatihan standardisasi pengolahan pangan atau yang sering di sebut PIRT merupakan suatu keharusan mengingat wisatawan yang berkunjung dan berbelanja di Kota Yogyakarta membutuhkan kepastian bahwa produk olahan pangan yang dibeli telah memenuhi standar kualitas produk, standar kesehatan produk, dan halal serta kemasan yang baik.
“Dari pelatihan yang telah diselenggarakan yang ke sekian kali ini, membuktikan bahwa Pemerintah Kota Yogyakarta peduli dan memprioritaskan program yang berpihak pada pelaku industri olahan pangan berbasis rumah tangga,” ucapnya.
Selain itu, masih kata Heroe, juga sebagai upaya untuk membangun branding Kota Yogyakarta sebagai destinasi wisata kuliner yang berkualitas, sehat dan halal.
Berdasarkan data yang diperolehnya dari pihak penyelenggara layanan belanja hantaran kuliner, bahwa belanja kuliner di Yogyakarta bisa sampai milyaran dalam sebulan dengan pelaku usaha sekitar 6000 pengusaha, bahkan untuk ranking pertama bisa meraup Rp.450 juta sebulan melalui layanan hantaran makanan berbasis online.
“Angka tersebut belum termasuk pelanggan yang langsung beli ke tempat tersebut. Manisnya potensi pasar kuliner tersebut bias juga dunikmati para pelaku industri olahan pangan rumah tangga sepanjang mampu memenuhi standar mutu dan layanan,” tandasnya.
Lebih lanjut Heroe menuturkan, Pemerintah Kota Yogyakarta juga memiliki Jogja Smart Service yang di dalamnya terdapat konten Dodolan dan Nglarisi, dari konten tersebut diharapakan pelaku UMKM di Kota Yogyakarta dapat melakukan promosi dan penjualan produknya.
“Selain itu melalui program gandeng gendong Pemerintah Kota Yogyakarta juga memiliki program fasilitasi dan pemberdayaan melalui program pembelian produk olahan pangan warga Kota Yogyakarta melalui APBD yang berkisar pada angka 38 milyar tiap tahun,” terangnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Fita Yulia Kisworini menambahkan, bahwa pelatihan ini merupakan program rutin Dinas Kesehatan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas produk dari mulai pemilihan bahan baku, cara mengolah yang hygenis, cara menyajikan dan kemasan yang memenuhi standar mutu.
“Dengan terpenuhinya standar mutu produksi maka produk makanan olahan akan aman untuk dikonsumsi dan halal. Pencantuman PIRT dan halal dalam sebuah produk olahan akan memberikan rasa aman bagi pelanggan dan mampu bersaing di pasar,” tandasnya. (Oni)
Besar!(3)
Artikel sebelumnya: PKBM Memiliki Kontribusi Besar Bagi Pendidikan di Kota Yogya
Artikel selanjutnya: Pemkot Jaring Atlet PORDA Melalui Pekan Olahraga Karyawan
Berita terkait
- Harkitnas Ke-113 : Bangkit dari Keterpurukan Tangguh Hadapi Pandemi
- Jogja Corpu Tingkatkan Kompetensi ASN Pemkot Yogya
- Yogya dan Jabar Miliki Kesamaan Pengembangan Pemuda dan Pendidikan
- Unjuk Potensi Mergangsan Lewat Festival Siji-Siji Dadi Nyawiji
- UPT Metrologi Yogya Raih Penghargaan Daerah Tertib Ukur
- Gencarkan Operasi Pasar Minyak Goreng Curah
- Rumah Eco Enzyme Olah Sisa Buah dan Sayur Segar Jadi Aneka Manfaat
- HUT ke-266 Kota Jogja Usung Sulih Pulih Luwih
- Hadapi Revolusi Industri 4.0, Koperasi diharapkan Mampu Beradaptasi
- Kerajinan Miniatur Bregodo Khas Sosronenduran
Berita hangat
Rekomendasi berita
Syawalan Pemkot Yogya Tetap Utamakan Protokol Kesehatan
Pemkot Yogya Pastikan Keamanan Pangan Jelang Natal dan Tahun Baru
Historical Trail Konsep Baru LCC Sejarah Kota Yogya
Operasi Gabungan Pastikan Kualitas Daging dan Produk Segar Asal Hewan di Yogyakarta
Antisipasi Bencana, KTB Lakukan Perawatan Alat
Pembangunan Gedung Pusat Desain Industri Nasional Yogya Mulai Digarap
Pemkot Pastikan Keamanan Daging Hewan Kurban
Jogja Corpu Tingkatkan Kompetensi ASN Pemkot Yogya