Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Lestari
Program Pekarangan Pangan Lestari Perkuat Ketahanan Pangan di Masyarakat
Harum Energy2025-03-24 06:01:53【Lestari】2rakyat jam tangan
Perkenalanerek kecelakaanMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Pemerintah Kota (Pemkot) Yogya melalui Dinas Pertanian dan Pangan terus melakukan pendampingan untuk erek kecelakaan
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogya melalui Dinas Pertanian dan Pangan terus melakukan pendampingan untuk kampung sayur yang ada di wilayah Kota Yogya,erek kecelakaan dengan tujuannya agar sayur yang akan ditanam bisa tumbuh dengan subur, dan masyarakat bisa memanfaatkannya.
Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogya, Imam Nurwahid mengatakan pendampingan tersebut seperti pendampingan budidaya, berkebun, bertani.
Selain itu, lanjutnya, Dinas Pertanian dan Pangan juga kerap melakukan Program Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Program ini untuk penguatan ketahanan pangan pada masyarakat, sehingga masyarakat harus bisa memproduksi sendiri benih sayur, menanam sayur, menanam sumber karbohidrat, dan juga sumber protein.
“Dalam program ini, mulai dari benih, tanam, panen, dan pasca panen bisa berputar, sehingga sumber pangan dari pekarangan ini bisa lestari dan berkelanjutan," katanya, Senin (4/10/2021).
Pihaknya mengungkapkan hingga saat ini terdapat lebih dari 60 kampung sayur yang ada di wilayah Kota Yogya, kampung sayur tersebut, katanya, murni inisiatif dari warga masyarakat.
"Awalnya kampung sayur bukanlah program dari Pemkot Yogya, melainkan inisiatif dari masyarakat sendiri, namun kemudian kampung sayur ini menarik minat masyarakat," jelasnya.
Ia menilai kegiatan pemanfaatan lahan ini positif dan luar biasa hasilnya. Dengan adanya kampung sayur warga masyarakat dapat memiliki sumber protein nabati dan hewani dari hasil kebun sendiri yang memiliki nilai ekonomis, bermutu karena dibudidayakan secara organik, dan jaminan aman.
"Keberadaan kampung sayur di tengah masyarakat sangat baik, terutama di tengah pandemi Covid-19, karena hal semacam ini bisa menjadi dapur hidup yang setiap saat menyediakan sumber pangan, baik sumber karbohidrat, sayur-sayuran, protein, dan sebagainya," jelasnya. (Han)
Besar!(1)
Artikel sebelumnya: Wakil Walikota Serahkan paket bantuan Anak Yatim Piatu
Artikel selanjutnya: Pemkot Yogya Siap Buka Kembali Shelter Gemawang
Berita terkait
- Pisah Sambut dan Peresmian Kado 17 GM Kecamatan Gondomanan
- Pemkot Yogya Gelar Vaksinasi Sekaligus Distribusi Bantuan Beras
- Kemenag Kota Yogyakarta Ajak Masyarakat Doa Bersama Pekan Depan
- Pemkot Kembangkan Kompetensi ASN Lewat Jogja Corporate University
- Sukseskan Program KKBPK, Walikota dan Ketua TP PKK Raih Penghargaan
- Pemkot Yogya Bentuk Satuan Relawan Kebakaran di 45 Kelurahan
- Walikota Yogya Dapat Suntikan Vaksin Covid-19
- Pasca Lebaran, Pemkot Yogya Tingkatkan Vaksinasi Covid-19
- Pemkot Yogya-KPK Dorong Optimalisasi Pajak Air Tanah
- Penghargaan Adiwiyata Untuk Sekolah di Kota Yogya
Berita hangat
Rekomendasi berita
Lomba Jemparingan Kian Diminati Generasi Muda
Ruang Publik di Kota Yogya Diharapkan Bisa Menjadi Ruang Ekonomi
Pemkot Yogya Ikuti Upacara Hari Kesaktian Pancasila Secara Daring
Kustomfest 2020 Bukti Anak Muda Tak Berdiam Diri Saat Pandemi
Pemkot Pastikan Ketersediaan Pangan Aman untuk Idul Adha
Keliling Indonesia Untuk Kampanyekan Menanam Pohon Dengan Bersepeda
Pelatihan Audio Visual Untuk Tim Media Kampung Panca Tertib
Hasil Panen Loh Jinawi Penuhi Gizi Balita Cegah Stunting