Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Lestari
Pemkot Segera Integrasikan KIA dengan KMS dan Kartu Pelajar
Harum Energy2025-02-14 03:05:55【Lestari】7rakyat jam tangan
Perkenalandata keluaran sydney 2023Menyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif, Pemerintah Kota Yogyakarta berencana untuk segera mengintegrasikan Kartu Identitas Anak (KIA) denga klasemen bri liga 1 2023 2024
Pemerintah Kota Yogyakarta berencana untuk segera mengintegrasikan Kartu Identitas Anak (KIA) dengan Kartu Menuju Sejahtera (KMS) dan Kartu Pelajar.
Hal tersebut disampaikan Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi saat menghadiri peringatan puncak hari anak nasional di Halaman Balaikota Yogyakarta,klasemen bri liga 1 2023 2024 Rabu (31/7/2019) pagi.
“Kami sudah melakukan koordinasi dengan dinas terkait, semoga saja prosesnya bisa lebih cepat sehingga integrasi ini bisa segera dilakukan,” ucap Heroe.
Pihaknya mengaku telah meminta Dinas Sosial untuk mengintegrasikan data dengan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
“Kalau data tersebut sudah menjadi satu maka kami juga akan segera merealisasikannya,” imbuhnya.
Heroe menegaskan, langkah tersebut dilakukan salah satunya adalah untuk merespon Suara Anak Kota Yogyakarta yang disuarakan oleh Forum Anak Kota Yogyakarta (FAKTA).
“Dari sejumlah point yang disampaikan tersebut, rata-rata memang sudah kita realisasikan, memang ada beberapa yang harus kita dorong secara maksimal,” imbuhnya.
Yang belum maksimal adalah permintaan anak-anak untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Meski begitu pihaknya mengaku akan mendorong OPD untuk menggandeng anak agar terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang sasarannya adalah anak.
“Seperti RTHP misalnya, dalam pengelolaannya Dinas Lingkungan Hidup belum melibatkan anak, padahal RTHP ini nantinya yang menggunakan anak-anak juga,” ujarnya.
Terkat dengan puncak peringatan Hari Anak Nasional Heroe menyampaikan, Perayaan Hari Anak Nasional (HAN) yang jatuh setiap tanggal 23 Juli dilaksanakan sebagai upaya menjamin pemenuhan hak anak atas hak hidup, tumbuh, kembang dan berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
“Hari Anak Nasional merupakan momentum yang penting untuk menggugah keramahan dan kepedulian terhadap anak agar anak menjadi pewaris bangsa yang berkualitas,” imbuhnya.
Haryadi juga menekankan, Perhatian terhadap anak merupakan tanggungjawab bersama, dimulai dari keluarga, pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan serta segenap elemen masyarakat.
Ia pun berharap anak-anak Yogyakarta dapat menjadi anak yang sehat, berbahagia, dan aman dari pergaulan negatif.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPMPPA) Kota Yogyakarta menjelaskan, Kota Yogyakarta berhasil mempertahankan penghargaan sebagai Kota Layak Anak (KLA) dengan kategori Nindya untuk kedua kalinya secara berturut-turut.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Susana Yambise pada puncak peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2019 di Hotel Four Point Sheraton, Kota Makassar, Selasa (23/7) malam.
Selain itu, dalam acara yang sama, Puskesmas Mergangsan juga terpilih menjadi satu dari 21 Puskesmas dari seluruh Indonesia yang menerima penghargaan sebagai Puskesmas Ramah Anak. (Tam)
Besar!(657)
Artikel sebelumnya: Pemilihan Duta Pelajar Anti Narkoba 2019
Artikel selanjutnya: Bersepeda Wajib Terapkan Protokol Kesehatan
Berita terkait
- Pemkot Berikan Tali Asih Atlet Berprestasi POPDA DIY 2020
- Pemkot Dorong Inovasi dan Promosi Produk Perikanan di Kota Yogya
- Seman Widjojo Cup Rebutkan Hadiah Total Rp 50 Juta
- Ciptakan Ruang Sastra Lewat FSY 2023
- 2021 Pemkot Yogya Akan Fokus Pada Percepatan Pemulihan Sosial Ekonomi Untuk Kesejahteraan Masyarakat
- Simulasi Gempa Bumi Perkuat KTB Penumping Hadapi Bencana
- PPDB 2024/2025 Kedepankan Kualitas dan Adil Bagi Semua
- Kampung UFO Gedongkiwo Jaga Kelestarian Bumi dengan Cara Unik
- Pengentasan kemiskinan melalui pendekatan segmented
- Libatkan Generasi Milenial dalam Pembangunan Kota Yogya
Berita hangat
Rekomendasi berita
Tertib Sosial Kampung Balirejo Cegah Kenakalan Remaja
Kejurnas Taekwondo Wali Kota Cup Yogya Jadi Ajang Pembibitan Atlet
Kolaborasi Lintas Sektor Kunci Penurunan Angka Kemiskinan di Kota Yogya
Pemkot Yogya Siap Menjalani Pemeriksaan Interim LKPD Tahun 2023
Ledok Tukangan dikukuhkan Sebagai Kampung Panca Tertib
Pemkot Berikan Bantuan Hukum Gratis Bagi Masyarakat Miskin
Pemkot Libatkan Pengelola Gedung Optimalkan Sistem Proteksi Kebakaran
Kemenlu RI Jajaki Kerja Sama Sister City Yogya- Kota Varaždin di Kroasia