Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Tekno
Selama Pandemi Bank Sampah di Kota Yogya Tetap Aktif
Harum Energy2025-03-24 04:44:21【Tekno】2rakyat jam tangan
Perkenalansyair hk hari iniMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Upaya pemerintah dalam meningkatkan pengelolaan sampah di Kota Yogyakarta masih dilakukan. Dalam kes klasemen bri liga 1 2023 2024
Upaya pemerintah dalam meningkatkan pengelolaan sampah di Kota Yogyakarta masih dilakukan. Dalam kesempatan ini Dinas Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta (DLH) terus berupaya semaksimal mungkin melakukan perkembangan bank sampah yang di kelola setiap RW di Kota Yogyakarta yakni sebanyak 448 bank sampah.
''Sampai saat ini perkembangan bank sampah masih terpantau baik dan berkegiatan aktif. Selama pandemi tetap aktif dalam kegiatan memilahan sampah,klasemen bri liga 1 2023 2024 melakukan kreatifitas daur ulang sampah, serta mulai mengolah sampah organik di rumah tangga," Kata Kepala Seksi Pengembangan Sumber Daya Lingkungan Hidup (PSDLH) Christina Endang saat di wawancara Jumat (25/6/21).
Endang mengatakan, dalam pengelola sampah ini sebagai bentuk koordinasi dan pembinaan DLH dengan Faskel Se- Kota Yogyakarta dan tindak lanjut dari monitoring aktivitas 448 bank sampah yang ada di Kota Yogyakarta.
"Kita masih mendatangi bank sampah satu persatu sebagai bentuk ngaruhke bank sampah dan pemantauan langsung. Selain itu, adanya rakor ini untuk mengetahui kinerja Faskel dalam mendampingi bank sampah binaannya serta mengetahui kondisi dan perkembangan bank sampah yang ada,” ungkapnya.
Seperti yang ketahui bahwa bank sampah memiliki fungsi yang sangat bernilai di masyarakat kota Yogyakarta.''Untuk Pengelolaan sampah mandiri melalui bank sampah ini diharapkan tetap konsisten berjalan baik dan rutin'' jelasnya.
Pengelolaan sampah saat pandemi covid-19 dari TPA Piyungan sejak bulan januari 2021 sebanyak 7.948 Ton sehingga perharinya sebanyak 256 ton. Sedangkan hingga bulan Mei kemarin tercatat sebanyak 7.258 Ton dan perharinya 234 Ton. Rata-rata hingga bulan Mei lalu per bulannya mencapai 7.528 Ton per bulannya.
Adanya Bank sampah di tiap RW bertujuan untuk mengurangi sampah yang ada di wilayah-wilayah Kota Yogyakarta, memberikan nilai ekonomi pada sampah dan sebagai sarana edukasi bagaimana mengelola sampah dengan benar dan berwawasan lingkungan.
"Kami menargetkan nantinya bank sampah akan dimonitoring sampai pertengahan agustus. Semoga selesai mendatangi 448 bank sampah se Kota Yogyakarta, nantinya bank sampah dapat meningkatkan perekonomian warga," ungkapnya. (Hes)
Besar!(2332)
Artikel sebelumnya: Pemkot Yogya Siapkan Rencana Pembangunan Industri Kota
Artikel selanjutnya: Keparakan Sentra Sandal Kulit Berkualitas dengan Harga Merakyat
Berita terkait
- Ketika Walikota Yogyakarta Bermain Ketoprak
- HUT Satpol PP, Satlinmas dan Damkarmat Kuatkan Pengabdian Masyarakat
- Pemkot Yogya Pastikan Ketersediaan Pangan Jelang Ramadan
- Tingkatkan Potensi Produk Lokal dalam Pameran UMK Kreatif Jogja 2022
- Pemkot Yogya Ingatkan Pengusaha Membayarkan THR ke Pekerja
- Sapi Bantuan Gubernur Diserahkan, Warga Siap Kurban dengan ASUH
- Dinkes Ingatkan Warga Kota Yogya Lengkapi Imunisasi Anak
- Pemkot Yogya Buka Kembali Layanan Cetak KTP-el
- Dorong Kinerja Pemerintah Melalui Larwasda
- Prangko Seri Malioboro Bawa Keindahan Yogya ke Penjuru Dunia
Berita hangat
Rekomendasi berita
Cegah Penularan Virus Corona, Warga Mergangsan Lakukan Penyemprotan Disinfektan
Perbanyak Even Kenalkan Kotabaru Wisata Heritage Yogya
Permintaan Pasokan Pangan untuk Lebaran Masih Stabil
14 Kemantren Kota Yogya Ikuti Dandim Cup V Tahun 2022
Wawali menerima KKLDN Studi Wilhan Pasis Dikreg LVII Seskoad TA 2019
Kegiatan Ramadan di Masyarakat Dukung Zero Sampah Anorganik
Hubungan Industrial Harmonis Ciptakan Iklim Pekerja Kondusif di Kota Yogya
Lomba Bertutur Angkat Cerita Rakyat Nusantara