Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > Otomotif
Selama PPKM Darurat, Dishub Kota Yogyakarta Gencar Lakukan Operasi
Harum Energy2025-03-28 21:32:56【Otomotif】2rakyat jam tangan
Perkenalanlevis 4d slotMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Selama kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat Pemerintahan Kota (Pemko ini slot88
Selama kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat Pemerintahan Kota (Pemkot) Yogyakarta terus menggencarkan operasi bagi kendaraan yang akan memasuki wilayah Kota Yogyakarta.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta,ini slot88 Agus Arif Nugroho mengatakan saat melakukan operasi, pihaknya mewajibkan pelaku perjalanan membawa surat keterangan vaksin.
"Saat operasi tidak hanya melihat kartu vaksin saja tetapi juga dilakukan pemindaian QR Code yang ada di kartu vaksin" ujarnya, Senin (12/7/2021).
Ia menegaskan jika ditemukan para pelaku perjalanan yang tidak melengkapi syarat-syarat ketentuan Mendagri atau Menhub khususnya yang dari luar daerah ditindaklanjuti dengan instruksi gubernur maupun instruksi Walikota diminta untuk putar balik.
"Tindakan putar balik dilakukan karena para pelaku perjalanan tidak melengkapi diri dengan surat-surat yang berlaku, seperti kartu vaksin maupun hasil test antigen maupun PCR," katanya.
Kendaraan yang diminta putar balik juga berasal dari berbagai daerah tidak hanya di sekitaran Jawa Tengah saja.
“Ada yang plat Jawa Tengah, Jakarta, tapi memang kebanyakan, mereka hanya mau mampir saja di Kota Yogya, karena tidak ada kepentingan yang kritikal dan esensial maka dengan segala hormat kami mohon untuk tidak masuk,” tuturnya.
Ia menyampaikan beberapa ruas jalan sudah dilakukan penyekatan, Agus mencontohkan seperti razia yang dilakukan di depan pasar Pasty dan juga di Wirobrajan.
“Sebenarnya kita itu sudah lakukan operasi acak, beberala waktu lalu di Pasty, terus di Wirobrajan, memang random, waktu dan tempatnya confidential,” katanya.
Pihaknya mencontohkan selain Malioboro, penyekatan juga dilakukan seperti di Jalan Solo, simpang Jetis, Wirobrajan, ia pun juga melakukan kerjasama dengan Kabupaten Bantul untuk melakukan penyekatan di ring road, jalan Imogiri barat, maupun Jalan Parangtritis.
“Jadi masyarakat yang mau beraktivitas untuk kepentingan esensial maupun kritikal tetap bisa masuk tapi tidak langsung menyentuh tengah kota tapi lewat di pinggir,” bebernya. (Han)
Besar!(7)
Artikel sebelumnya: Kenalkan Yogyakarta Melalui Tour De Ambarukmo
Artikel selanjutnya: BPBD Kota Yogya Tingkatkan Kualitas Personil TRC
Berita terkait
- Warga Warungboto Deklarasikan Tertib Usaha
- Pemkot Beri Afirmasi Eks Pedagang Perwakilan di Pasar Klithikan Pakuncen
- Sambut Nataru Pemkot Siapkan Layanan Informasi Wisatawan
- Pemkot Yogya Buka Proposal Dana Penelitian untuk Tahun 2024
- Kotagede Luncurkan Keluar Bersama Daftar 1 Dapat 5
- Entry Meeting BPK Wujudkan Laporan Keuangan Sesuai Standar
- Pemkot Usung Pengelolaan Sampah di Forsesdasi DIY
- Living Museum Gondokusuman Ajak Generasi Muda Pahami Sejarah
- Sambal Pedas Terasi Ciptakan Bebas Sampah di Balaikota
- ASN Muda Agen Perubahan KORPRI Reborn
Berita hangat
Rekomendasi berita
Beasiswa Prestasi, Bantuan Korban Covid-19 dan Kekerasan (seri 2-selesai)
Kuatkan Sektor Pariwisata, Walikota Tanjungpinang Bertandang ke Kota Yogya
Peringatan Hari Buruh di Kota Yogya Dukung Iklim Ketenagakerjaan yang Harmonis
Pelatihan Kreativitas Pemuda Tahun Ini Fokuskan Manajemen Event Organizer
Pemkot Ajak Masyarakat Kurangi Sampah di Hari Lebaran
Revolusi Sampah Kota Yogya, Akhir 2023 Targetkan Bebas Sampah Anorganik
Konsep Garden City Kotabaru Dikembangkan di Dunia
Jamasan Tombak Kyai Wijoyo Mukti Merawat dan Melestarikan Pusaka Pemkot Yogya