Lokasi Anda saat ini adalah:Harum Energy > IKN
OPSI Kembangkan Kemerdekaan Berpikir Untuk Belajar Meneliti
Harum Energy2024-12-08 22:50:15【IKN】8rakyat jam tangan
Perkenalanjoker678Menyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif, Gondomanan - Pemerintah Kota Yogyakarta konsisten menumbuhkan budaya literasi dan penelitian di kal shanghai live draw
Gondomanan - Pemerintah Kota Yogyakarta konsisten menumbuhkan budaya literasi dan penelitian di kalangan para pelajar. Salah satunya dibuktikan dengan penyelenggaraan pameran dan lomba Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) SMP/MTS tingkat Kota Yogyakarta yang rutin digelar setiap tahun. Pada OPSI SMP/MTS tingkat Kota Yogyakarta tahun 2024 yang digelar 16-17 Juli di Taman Pintar menampilkan berbagai karya penelitian di bidang sains,shanghai live draw sosial dan teknik.
Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta, Tyasning Handayani Shanti menyampaikan OPSI berfokus pada peningkatan karakter ilmiah melalui kegiatan olimpiade dalam rangka mengembangkan kemerdekaan berpikir siswa untuk belajar meneliti. Melalui kegiatan ini, kepedulian peserta didik terhadap lingkungan sekitar, termasuk menggali potensi sumber daya lokal yang memiliki dampak global untuk terus ditumbuhkan.
Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta, Tyasning Handayani Shanti membuka pameran OPSI 2024
“Ide-ide dalam penelitian ini digali dari berbagai gejala, peristiwa, dan potensi yang ada di lingkungan sekitar. Anak-anak dapat mengaktualisasikan minat, bakat dan kreativitas,” tutur Tyasning pada acara Pembukaan Pameran OPSI Tahun 2024 di Taman Pintar, Selasa (16/7).
Penampakan alat pembakaran berbasis krematorium
Lomba OPSI tahun 2024 diikuti 90 kelompok pelajar dari 27 sekolah di Kota Yogyakarta. Bidang ilmu yang dilombakan dalam OPSI adalah IPA dan lingkungan, bidang IPS dan kemanusiaan, serta bidang teknik dan rekayasa. Karya hasil penelitian yang ditampilkan antara lain bata dari sampah plastik, alat pembakaran sampah plastik ramah lingkungan, mie instan dari centella asiatica dan lain sebagainya.
Peserta OPSI 2024 dari SMPN 9 Yogyakarta, Raudhatul Haya dan Mutiara Nur Alif
Salah satu peserta OPSI dari SMPN 9 Yogyakarta mengusung penelitian dengan menciptakan alat pembakaran sampah berbasis krematorium. Alat ini merupakan hasil karya Raudhatul Haya dan Mutiara Nur Alif. Ini menjadi salah satu upaya mengurangi sampah plastik yang semakin meningkat.
“Di Kota Yogyakarta masih banyak yang melakukan pembakaran sampah yang mengakibatkan asap polusi dan abu yang berserakan. Dengan alat ini, masyarakat bisa melakukan pembakaran sampah namun tidak membuat polusi udara dan abu ini bisa dimanfaatkan menetralkan ph tanah sehingga tanah akan menjadi lebih subut,” ujar Mutiara Nur Alif.
Mutiara menjelaskan alat pembakaran ini dapat digunakan untuk skala rumah tangga. Plastik-plastik yang berukuran kecil atau yang tidak laku dijual dapat dibakar sendiri. Alat ini menggunakan jelantah sebagai bahan bakar dan asap yang dihasilkan akan dibuang ke penampungan air melalui cerobong asap. (Chi)
Besar!(296)
Artikel sebelumnya: Ditengah Pandemi, Penyuluh KB Di Kota Yogya Mendapatkan Motor Operasional
Artikel selanjutnya: 11 Juni 2020 Taman Pintar Lakukan Simulasi Buka
Berita terkait
- Angkringan MasJog Taman Pintar Alternatif Diskusi Kaum Milenial
- 60 Finalis Dimas Diajeng Kota Yogya Selesai Tes Wawancara
- Pemkot Siapkan Skema Intervensi Anak Yatim Piatu Akibat Covid-19
- Dinas Perdagangan Pantau Kenaikan Hargai Cabai di Pasar
- Pemkot Yogya Dorong Pelaku UMKM Jual Produknya Secara Digital
- Pentingnya Melibatkan Anak Dalam Penyusunan Strategi Penanganan Kebencanaan
- Pasca Lebaran, Pemkot Yogya Tingkatkan Vaksinasi Covid-19
- Pemkot Yogya Giatkan Disinfeksi Pasar Tradisional
- Intensitas Curah Hujan Tinggi, Warga Yogya Harus Waspada
- Satgas Yogya Dorong Penambahan Tempat Tidur Pasien Covid-19
Berita hangat
Rekomendasi berita
Vaksin Booster Kembali Jadi Syarat Perjalanan
Pengelola Wisata Pendidikan Harus Terapkan Prokes dan Peduli Lingkungan
Kini, KPRI Wiwara Miliki Mini Market
Kemantren Umbulharjo Kukuhkan Ketua RT/RW Periode 2022-2024
Pemkot Yogya Tidak Berlakukan Zona Warna Dalam Kasus Covid
PBSI Kota Yogyakarta Gelar Muskot 2021
Walikota Kukuhkan Pokja Bunda Paud Yogya
Pemberian Remisi Jadikan Warga Binaan Agar Bermanfaat